Cara Mengenali Makanan yang Kadaluarsa

Makanan yang telah kadaluarsa seperti buah dan sayuran lebih mudah untuk diketahui akan tetapi lain halnya dengan jenis makanan lainnya, seperti daging, susu, makanan kering, atau makanan kaleng. Makanan-makanan tersebut akan lebih susah diketahui kadaluarsanya sehingga kalau makanan itu ada dikita, kita sering bertanya-tanya apakah makanan tersebut masih layak untuk dikonsumsi atau tidak. Biasanya yang bisa kita lakukan adalah melihat tanggal kadaluarsanya pada label kemasan, akan tetapi kadang tanggal nya masih belum lewat tapi makanan nya sudah tidak layak dikonsumsi lagi karena cara penyimpanan yang kurang benar. Lalu bagaimana cara mengenali makanan yang sudah tak layak dikonsumsi?


Mari kita lihat tip-tip berikut ini



1. Susu dan keju.
Susu kemasan bisa dikonsumsi selama seminggu setelah kemasan dibuka. Walaupun tanggal kadaluarsa masih jauh, akan tetapi begitu dibuka makan susu sebaiknya dihabiskan dalm waktu 1 minggu karena setelah itu akan terasa asam. Sama halnya dengan keju. Untuk keju, bisa bertahan lebih lama sengan membungkus kembali keju dengan aluminium foil, masukkan ke dalam kotaknya, lalu simpan di lemari es. Jika keju sudah keburu asam, untuk menggunakannya kembali potong bagian yang sudah terkena udara. Keju yang lebih lembut yang terbuat dari susu kambing seperti ricotta akan lebih cepat membusuk kalau terkena udara.

2. Daging ayam, sapi, ikan, dan tahu
Ciri daging yang sudah tidak layak dikonsumsi adalah daging berubah warna, berlendir, dan berbau menyengat. Kalau sudah begitu, maka makanan tersebut harus segara dibuang.  Daging bisa bertahan sampai 1 bulan di kulkas bagian pembekuan/ freezer bila cara penyimpanan nya benar. Daging yang kotor saat dibeli tak perlu dicuci, potong saja bagian yang kotor. Jika tidak langsung dimasak, masukkan daging ke dalam freezer.


3. Sayur dan buah-buahan

Walaupun vitaminnya sudah berkurang dan rasanya kurang enak lagi, tetapi sayuran atau buah-buahan yang mulai layu masih bisa dikonsumsi. Sayuran atau buah tidak layak lagi dikonsumsi jika berjamur atau berlendir, jangan dimakan.


4. Makanan kering

Makanan kering seperti biskuit, roti kering, dan kue kering, bisa bertahan hingga 3-6 bulan jika kemasannya belum dibuka. Tetapi lain hal nya dengan roti tawar atau roti-roti lainnya yang kurang bertahan lama meskipun kemasannya belum dibuka. Rata-rata roti tawar hanya bertahan 1 minggu saja.

5. Makanan kaleng

Makanan kaleng bisa bertahan sekitar 1-2 tahun. Seperti halnya susu dan keju, makanan kaling biasanya ada tanggal kadaluarsanya. Tetapi jangan cuma berpatokan pada label kadaluarsa karena makanan kaleng bisa rusak jika penyimpanan nya kurang benar. Jadi apabila terdapat perbedaan dari yang biasa Anda konsumsi, jangan lah dikonsumsi lagi. Misalnya, buah kalengan berbau asam, airnya menjadi kental dan berlendir, saat kaleng dibuka mengeluarkan gas, atau terdapat bibit jamur (bulukan).

Lihat Sumber.